Rindu Ibu
Saat diriku menangis pertama kali ke dunia, tak kulihat senyum diwajahmu saat melihatku. Dari bibirmu malah keluar kata2 gerutuan kenapa diriku lahir di tengah malam, disaat dirimu terbuai dalam hangatnya ranjang. Saat diriku yang masih lemah menangis kehausan meminta belas kasihmu yang ingin meminum susu dari putingmu, engkau malah memberiku susu dari botol bayi. Saat badan mungilku ingin merasakan hangat pelukanmu serta gendonganmu, engkau memberikanku pada nenek agar mengasuhku hingga aku dewasa. Ibu... dari bayi diriku tak bisa merasakan kasih sayangmu. Sampai diriku dewasapun engkau masih menjaga jarak denganku. Ada apa denganku? Aku buah cintamu yang engkau lahirkan dari rahimmu, tapi kenapa sikapmu seperti mengatakan bahwa engkau tidak pernah menghendaki keberadaanku.